Selasa, 08 Juli 2008

SINTESIS DAN KARAKTERISASI NATRIUM DODESILBENZEN SULFONAT SEBAGAI BAHAN AKTIF DETERGEN YANG TERBIODEGRADASI

Alkilbenzen sulfonat merupakan surfaktan anionik, yang terbagi menjadi dua jenis, yaitu ABS (branched-alkilbenzen sulfonat) dan LAS (linier-alkilbenzen sulfonat). Branched-alkilbenzen sulfonat, dengan rantai alkil bercabang bersifat tidak terbiodegradasi di alam, sedangkan LAS yang berantai alkil lurus dapat terbiodegradasi, sehingga banyak dimanfaatkan dalam produk detergen. Pada proses detergensi, LAS berfungsi optimal apabila mengandung rantai alkil antara C10-C13. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis dan mengkarakterisasi surfaktan natrium dodesilbenzen sulfonat berantai alkil lurus dan menguji sifat biodegradasinya dengan metode MBAS. Sintesis natrium dodesilbenzen sulfonat ini dilakukan melalui reaksi alkilasi Friedel-Crafts yang dilanjutkan dengan reaksi sulfonasi dan dinetralisasi dengan NaHCO3 dan NaCl. Produk dianalisis menggunakan FTIR dan diuji sifat biodegradasinya dengan metode MBAS serta dikarakterisasi yang meliputi tegangan permukaan, melting point, kelarutan, wetting properties dan detergensi. Produk sintesis yang diperoleh dilakukan uji biodegradasi, dan terjadi penurunan absorbansi MBAS sebesar 80 % pada hari ke-15 yang menunjukkan produk sintesis bersifat terbiodegradasi. Untuk karakterisasi LAS hasil sintesis didapatkan bahwa terjadi penurunan tegangan permukaan dari 5, 7785 x 10-6 menjadi 2,71527 x 10-6; wetting properties selama 21 detik ; melting point >389 oC; kelarutan 3,34 g/100 mL air dan berbentuk padatan kristal berwarna abu-abu. Sedangkan untuk uji detergensi didapatkan kemampuan detergensi dari LAS hasil sintesis sebesar 8,3 %.

1 komentar:

Habibi mengatakan...

Nice blog.

Visit ittelkom-sby.ac.id